Physical Sunscreen Adalah Jenis Sunscreen yang Bekerja untuk Melindungi Permukaan Kulit, Berikut Penjelasannya!  

Di tengah gempuran sinar matahari yang kian terik, melindungi kulit menjadi hal yang sangat krusial. Salah satu langkah penting dalam menjaga kesehatan kulit dengan menggunakan sunscreen. 

Bagi kalian yang mencari perlindungan maksimal, physical sunscreen bisa menjadi pilihan tepat. Physical sunscreen adalah jenis tabir surya yang melindungi kulit dari sinar matahari dengan cara memantulkan  sinar UV

Berbeda dengan sunscreen biasa yang dapat menyerap sinar UV, physical sunscreen bekerja sebagai penghalang sinar pada permukaan kulit.

Supaya bisa lebih mengenal physical sunscreen, berikut kami ulas secara lengkap. Yuk, disimak hingga akhir, ya!

Apa itu Physical Sunscreen?

Mengutip dari laman resmi Women Health, physical sunscreen adalah salah satu jenis tabir surya yang melindungi kulit dari sinar UV, khususnya sinar UV A dan UV B. Sunscreen ini bekerja dengan membentuk lapisan di atas kulit yang memantulkan sinar UV sebelum dapat menembus kulit.

Dibandingkan dengan jenis sunscreen lainnya, sunscreen fisik menawarkan perlindungan lebih lama dan langsung efektif setelah diaplikasikan. 

Namun, physical sunscreen cenderung mudah terhapus oleh air dan dapat meninggalkan efek lebih putih atau white cast di kulit.

Physical sunscreen adalah pilihan yang aman untuk kulit sensitif, serta aman digunakan oleh ibu hamil dan anak-anak karena mengandung lebih sedikit bahan aktif.

Bahan utamanya yaitu zinc oxide dan titanium dioxide, yang memberikan perlindungan spektrum luas dan bersifat anti-irritasi.

Saat digunakan, sunscreen fisik memiliki tekstur yang tebal dan dapat meninggalkan white cast, tetapi tidak akan menyumbat pori-pori kulit.

Perbedaan Chemical dan Physical Sunscreen

Adapun bedanya chemical dan physical sunscreen dapat dilihat dari sebagai kelebihan dan kekurangannya sebagai berikut:

Physical Sunscreen 

Dikenal sebagai tabir surya mineral, physical sunscreen adalah jenis pelindung kulit yang berfungsi seperti perisai untuk mencegah sinar UV masuk ke kulit. 

Kelebihan

  • Terbukti aman dan efektif dalam melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya
  • Cocok untuk semua usia, mulai dari anak-anak, remaja, hingga dewasa
  • Aman untuk kulit sensitif dan kering
  • Tidak menyumbat pori-pori
  • Memberikan perlindungan segera setelah diaplikasikan tanpa perlu menunggu

Kekurangan

  • Memiliki tekstur yang tebal dan dapat meninggalkan noda putih (white cast) saat digunakan
  • Mudah terhapus saat berkeringat
  • Perlu diaplikasikan lebih sering dibandingkan dengan Chemical Sunscreen 

Chemical Sunscreen

Chemical sunscreen bekerja di bawah permukaan kulit dengan menyerap sinar UV dan mengubahnya menjadi panas, sehingga mencegahnya menembus lebih dalam. 

Kelebihan

  • Terbukti efektif dalam melindungi kulit dari sinar UV berbahaya
  • Teksturnya ringan dan tidak meninggalkan white cast
  • Tahan terhadap air dan keringat
  • Tersedia dalam berbagai bentuk, seperti losion, stik, dan spray

Kekurangan

  • Berisiko lebih tinggi menyebabkan reaksi alergi dan iritasi, terutama bagi kulit sensitif
  • Dapat memperburuk atau memicu gejala melasma atau rosacea
  • Membutuhkan waktu sekitar 20-30 menit untuk meresap sepenuhnya dan mulai bekerja
  • Tidak dianjurkan untuk digunakan saat berenang di laut karena bisa merusak terumbu karang.

Kandungan Physical Sunscreen

Tahukah kamu apa saja kandungan yang ada dalam physical sunscreen? Physical sunscreen adalah salah satu sunscreen yang memiliki kandungan mineral seperti titanium dioksida dan zinc oxide, yang dikenal memiliki photostability yang baik. 

Mineral ini bekerja dengan menghalangi radiasi sinar UV agar tidak menyerap ke dalam kulit. 

Untuk memberikan perlindungan yang optimal dan aman bagi kulit, kedua bahan ini harus melalui proses oksidasi untuk diubah menjadi bubuk putih yang mampu melapisi permukaan kulit dari sinar UV

Physical Sunscreen untuk Kulit Apa?

Physical sunscreen adalah pilihan yang sangat baik untuk berbagai jenis kulit karena cara kerjanya yang lembut dan efektif dalam melindungi kulit dari sinar UV.

Namun, ada beberapa jenis kulit yang mungkin mendapatkan manfaat lebih signifikan dari penggunaan physical sunscreen dibandingkan dengan jenis sunscreen lainnya, di antaranya:

1. Kulit Sensitif

Physical sunscreen sangat cocok untuk kulit sensitif karena menggunakan bahan aktif seperti zinc oxide dan titanium dioxide yang cenderung tidak menyebabkan iritasi atau reaksi alergi.

Bahan ini bersifat non-reaktif dan aman digunakan oleh individu dengan kulit yang mudah bereaksi terhadap bahan kimia keras yang biasa ditemukan dalam sunscreen kimiawi.

2. Kulit Berjerawat

Physical sunscreen juga bermanfaat bagi mereka yang memiliki kulit berjerawat. Banyak sunscreen kimiawi mengandung bahan yang dapat menyumbat pori-pori dan memperparah jerawat.

Sebaliknya, physical sunscreen dengan bahan non-komedogenik tidak akan menyumbat pori-pori dan lebih lembut di kulit, mengurangi risiko munculnya jerawat.

3. Kulit Kering

Untuk kulit kering, physical sunscreen dapat memberikan perlindungan tanpa menyebabkan kekeringan tambahan. Banyak formulasi physical sunscreen sekarang mengandung bahan-bahan pelembab yang membantu menjaga kelembapan kulit.

Pilihlah produk yang mengandung bahan tambahan seperti gliserin atau ceramide untuk efek pelembab ekstra.

Maka dari itu, physical sunscreen adalah pilihan yang sangat baik untuk melindungi kulit dari sinar UV dengan cara memantulkan dan menyebarkan sinar tersebut.

Meskipun memiliki beberapa kekurangan seperti residu putih dan tekstur yang lebih tebal, keunggulannya dalam memberikan perlindungan segera, cocok untuk kulit sensitif, dan kestabilan di bawah sinar matahari menjadikannya pilihan yang populer. 

Ingatlah untuk selalu menggunakan sunscreen, apa pun cuacanya, untuk melindungi kulit kamu dari bahaya sinar UV. Pilihan physical sunscreen bisa menjadi langkah awal yang baik untuk menjaga kesehatan kulit jangka panjang.

Rekomendasi Dokter Spesialis Kulit Wajah Terpercaya

Apabila kalian ingin tahu lebih lanjut mengenai penggunaan physical sunscreen dengan tepat secara medis tanpa ketergantungan. Kalian dapat menghubungi dokter spesialis kulit di Metaderma.id

Berikut terdapat beberapa dokter spesialis kulit yang sudah memiliki pengalaman hingga 14 tahun dan mendapatkan rating terbaik dari para pasien yang telah mereka tangani:

1. Dr.dr Darma, SpD.V.E, Subsp.OBKFINSDV, FAADV

Dr.dr Darma, SpD.V.E, Subsp.OBKFINSDV, FAADV merupakan salah satu dokter spesialis kulit wajah yang telah berpengalaman selama 14 tahun. Tempat praktiknya ada di dua tempat yaitu DNI Skin Centre dan RSUP Prof.Ngoerah

2. Dr. Ida Ayu Listya Pradnya S, M.Biomed, SpKK

Dr. Ida Ayu Listya Pradnya S, M.Biomed, SpKK memiliki pengalaman selama 4 tahun di bidang spesialis kulit wajah. Saat ini tempat praktiknya di DNI Skin Centre.

3. Dr. Gusti Ayu Tika Pitha Loka

Sedangkan untuk Dr. Gusti Ayu Tika Pitha Loka memiliki pengalaman 2 tahun dan tempat praktiknya di DNI Skin Centre.

Itulah beberapa dokter spesialis kulit wajah yang bisa kalian hubungi untuk perawatan kulit wajah menggunakan physical sunscreen secara tepat dan cepat. Kalian bisa berkonsultasi dari rumah tanpa harus mengantri dan biaya murah hanya melalui chat WhatsApp saja.

Jadi, tunggu apalagi? Yuk, segera hubungi dokter spesialis kulit wajah di Metaderma.id sekarang juga!

Referensi:

Womens Healhmag. What Is Physical Sunscreen and is It Safer?. Diakses 29 Mei 2024.

https://www.womenshealthmag.com/beauty/a44689012/what-is-physical-sunscreen/

Cetaphil. The Difference Between Chemical and Physical Sunscreens. Diakses 29 Mei 2024.

https://www.cetaphil.co.nz/skincare-tips/chemical-and-physical-sunscreen.html#:~:text=Physical%20sunscreens%2C%20also%20known%20as,4%5D

Alodokter. Ini Lho Perbedaan Physical, Chemical, dan Hybrid Sunscreen. Diakses 29 Mei 2024.

https://www.alodokter.com/ini-lho-perbedaan-physical-chemical-dan-hybrid-sunscreen