Konsumsi 7 Makanan Ini, Jika Ingin Terhindar dari Kulit Kering

makanan kulit kering

Sebelum menerapkan diet dengan makanan yang dapat mengatasi kulit kering dan menjaga kelembapan kulit, pastikan untuk menghindari konsumsi makanan atau minuman pemicu kulit kering, seperti alkohol, kafein, dan garam. 

Serta pastikan untuk mencukupi konsumsi air 2-3 liter atau 8 gelas per hari. Dengan mengonsumsi makanan dan minuman berikut ini, kulit kering dapat teratasi dan kelembapan kulit selalu terjaga.

7 Makanan untuk Mencegah Kulit Kering

Kacang-Kacangan dan Biji-Bijian

Kacang-kacangan dan biji-bijian kaya akan kandungan lemak tak jenuh yang dapat melindungi kulit wajah dari dampak negatif stres oksidatif. Konsumsi kacang-kacangan dan biji-bijian cukup 1 ons per hari atau segenggam saja, karena makanan ini padat kalori. 

Beberapa jenis biji-bijian seperti biji rami dapat menjadi sumber lemak sehat untuk tubuh. Kandungan omega-3 yang tinggi pada biji rami mampu menjaga kulit tetap halus dan terhidrasi

Selain biji rami, kenari juga baik dikonsumsi untuk mereka yang memiliki kulit kering. Kandungan omega-3 dan antioksidan pada kenari dapat menutrisi kulit dan melindungi kulit dari radikal bebas. Magnesium dan asam amino yang ditemukan pada kenari juga dapat mengurangi peradangan.

Sayuran Berdaun Hijau

Sayuran berdaun hijau kaya akan vitamin A dan C dengan tingkat antioksidan yang tinggi. Kalori sayuran berdaun hijau yang sangat rendah juga menguntungkan karena dapat dikonsumsi dalam jumlah banyak. 

Selain sayuran berdaun hijau, sayur-sayuan dan buah-buahan lain juga bermanfaat untuk mengatasi kulit kering. Salah satunya adalah mentimun. Konsumsi mentimun dapat membantu mencegah dehidrasi dan melawan radikal bebas dengan kandungan antioksidan yang dimilikinya. Kandungan silika pada timun juga dapat memberi nutrisi, melembabkan, serta mengencangkan kulit.

Susu, Yogurt, Almond, dan Oat

Susu dan yogurt mampu menambah asupan protein berkualitas dalam tubuh. Asam laktat di dalam yogurt bermanfaat untuk menutup pori-pori halus dan mencegah kerutan pada kulit wajah. Sehingga kulit wajah terasa lebih lembut dan tampak bercahaya.

Begitu pula dengan susu kedelai, almond, dan oat yang kaya akan kandungan vitamin D. Kandungan ini dapat menjaga hidrasi kulit wajah, juga sebagai anti peradangan.

Minyak Kelapa

Kandungan asam lemak sehat di dalam minyak kelapa dapat membantu kulit agar tetap ternutrisi. Minyak kelapa juga dapat membantu mengontrol kadar gula dalam darah. Jika lonjakan gula dalam darah tidak terkendali efek buruknya adalah menimbulkan komplikasi pada kulit wajah, seperti jerawat.

Alpukat

Alpukat bermanfaat bagi semua jenis kulit, terutama kulit kering. Kandungan asam lemak poli dan tak jenuh dari alpukat yang tinggi dapat membantu menjaga kulit agar tetap terhidrasi. Juga terbukti mampu menenangkan kulit sensitif, dengan gejala kemerahan dan iritasi.

Kandungan antioksidan di dalam alpukat mampu melawan radikal bebas, menjaga kelembapan dan elastisitas kulit, serta mencegah kulit wajah dari penuaan dini.

Kunyit

Senyawa kurkumin di dalam kunyit memiliki sifat anti-inflamasi yang mampu melawan kondisi kering pada kulit. Studi tahun 2019 menemukan manfaat senyawa kurkumin yang dapat membantu mengatasi efek psoriasis dan dermatitis pada kulit. Aplikasi topikal skincare dengan kandungan senyawa kurkumin juga mampu mengatasi jerawat karena memiliki sifat antibiotik.

Ubi Jalar

Ubi jalar merupakan sayuran dengan kandungan antioksidan tinggi yang baik untuk kulit. Kandungan vitamin A dalam ubi jalar terbukti mampu membangun kolagen, memperbaiki kerusakan jaringan pada kulit, dan mempertahankan kelembapan kulit.

Selain menjaga makanan yang dikonsumsi, American Academy of Dermatology menyarankan pemilik kulit kering untuk menggunakan pelembab setelah mencuci wajah. Usahakan untuk menggunakan produk perawatan kulit dengan tekstur lembut tanpa pengharum.

4 Comments

Comments are closed.