Satu dari sekian banyaknya tanda kulit sedang tidak baik-baik saja adalah pH kulit yang tidak seimbang. Kondisi seperti ini sebenarnya dipengaruhi oleh banyak faktor. Mulai dari paparan polusi, tingkat stres yang tinggi, juga efek samping dari penggunaan suatu produk perawatan kulit.
Untuk mengetahui dengan pasti bagaimana kondisi pH kulit, sebaiknya periksakan langsung kepada ahlinya, yakni dokter kulit. Pemeriksaan perlu dilakukan untuk menentukan tahap perawatan lanjutan dari kulit yang mengalami ketidakseimbangan pH.
Jika kulit dengan pH tidak seimbang terus menerus dibiarkan tanpa penanganan lebih lanjut, maka kemungkinan terburuknya adalah kulit menjadi lebih rentan terhadap infeksi serta peradangan. Tak hanya itu, pH yang tidak seimbang dapat mempengaruhi kondisi kulit sehingga proses penuaan lebih cepat terjadi.
Mencegah Penuaan Dini
Telah ditemukan lebih dari 130 penelitian yang membuktikan bahwa kadar pH kulit yang sempurna menjadi faktor utama kesehatan kulit. Dapat dikatakan pula kadar pH kulit sangat mempengaruhi tingkat kecantikan.
Bahkan, penelitian yang dilakukan oleh Greg Hillebrand dan diterbitkan dalam British Journal of Dermatology mengungkap bahwa kulit dengan kadar basa yang terlalu tinggi (pH tinggi) berpotensi memiliki garis halus dan keriput jauh lebih banyak apabila dibandingkan dengan kulit yang memiliki pH lebih rendah dan normal.
Oleh karena itu, untuk mencegah terjadinya penuaan dini pada kulitmu maka langkah terbaik adalah menjaga pH ideal kulit. Menurut dermatolog, Nussabaum, pH ideal kulit berada pada angka 5,5.
Jika pH kulit terlalu rendah atau dapat dikatakan sedikit asam, maka hal yang perlu kamu lakukan adalah menghidrasi kulit serta selalu melindungi kulit dari radikal bebas, polusi, dan iritasi dari lingkungan sekitar.
Tanda Awal pH Kulit Tidak Seimbang
Sebenarnya kita dapat mengenali kulit dengan pH tidak seimbang melalui beberapa tanda, seperti munculnya eksim, kemerahan, timbul bercak kering, jerawat, lebih berminyak, hingga terdapat psoriasis dan tanda penuaan dini.
Kondisi kulit yang demikian juga dipengaruhi oleh skin barrier atau penghalang kulit yang rusak. Sehingga, untuk memastikan apakah hal tersebut benar-benar dipengaruhi oleh ketidakseimbangan pH kamu tetap harus memeriksakannya dengan bantuan tenaga ahli.
Kembali Menyeimbangkan pH Kulit
Terdapat beberapa cara yang dapat kamu aplikasikan untuk kembali menyeimbangkan pH kulit, diantaranya yaitu memperlakukan kulit, terutama kulit wajah dengan lembut. Jangan menggosok kulit terlalu kuat dan keras, dan hindari penggunaan air panas serta bahan pencuci wajah yang terlalu keras.
Perhatikan serta perbaiki basic skincare dengan mengutamakan membersihkan dan melembabkan. Lakukan selama beberapa minggu sampai masalah kulit di wajah mereda untuk kemudian melakukan langkah perawatan lanjutan.