Apakah Skincare AHA BHA Aman untuk Ibu Menyusui?

Skincare Ibu Menyusui

Menggunakan produk perawatan kulit atau skincare saat menyusui adalah hal yang sah, tetapi penting untuk memilih produk dengan komposisi bahan yang aman. Namun, apakah skincare yang mengandung AHA dan BHA aman untuk ibu menyusui?

Merawat kulit setelah persalinan memang penting, karena perubahan hormonal selama kehamilan dan pasca persalinan dapat mempengaruhi kondisi kulit seperti stretch mark, pembuluh darah melebar, dan melasma. Kadar estrogen yang rendah saat menyusui juga dapat menyebabkan kulit kering dan munculnya jerawat baru.

Penting bagi ibu menyusui untuk merasa nyaman dengan kulit mereka, dan penggunaan skincare sering menjadi pilihan. Namun, perlu diperhatikan bahwa tidak semua produk skincare aman untuk ibu menyusui. Beberapa produk mengandung bahan yang dapat membahayakan perkembangan janin atau dapat masuk ke dalam ASI. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa daftar bahan pada produk dan berkonsultasi dengan dokter jika ada kekhawatiran.

Skincare AHA dan BHA

Alpha Hydroxy Acids (AHA) dan Beta Hydroxy Acids (BHA) merupakan kandungan yang umum digunakan dalam produk skincare. Umumnya pada skincare dengan fungsi untuk mencerahkan kulit dan membersihkan lapisan kulit mati. Namun, penggunaan AHA dan BHA selama kehamilan sebaiknya dihindari, karena bahan-bahan tersebut dapat mengganggu penghalang kulit atau skin barrier. Juga memungkinkan penetrasi atau masuknya zat lain ke dalam lapisan kulit.

AHA dan BHA mampu mengelupas sel kulit mati dan merangsang regenerasi kulit yang lebih halus dan lembut, tetapi proses yang dilakukan oleh keduanya berbeda. AHA larut dalam air dan hanya bekerja pada lapisan permukaan kulit. Kemudian, AHA mengelupas sel kulit mati dengan memecah protein yang mengikat sel-sel kulit tersebut bersama-sama.

Sedangkan BHA larut dalam minyak dan mampu menembus lebih dalam ke dalam kulit, termasuk pori-pori. BHA juga dapat membantu melarutkan minyak dan sel kulit mati di pori-pori, sehingga membantu mengurangi jerawat.

Konsultasikan dengan Dokter Kulit

Terdapat asumsi bahwa produk yang mengandung AHA aman digunakan saat menyusui, karena diklaim hanya bekerja pada lapisan luar kulit dan tidak menembus terlalu dalam ke lapisan bawah kulit. Namun, AHA dan BHA memiliki mekanisme aksi yang berbeda. Oleh karena itu, penggunaan produk perawatan kulit dengan AHA dan BHA saat menyusui sebaiknya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kulit.

Penting untuk selalu berhati-hati dengan produk skincare yang digunakan saat menyusui. Meskipun sebagian besar produk perawatan kulit aman karena tidak mudah diserap ke dalam aliran darah, tetap penting juga untuk memilih produk yang terjamin keamanannya. Lakukan konsultasi dengan dokter kulit jika terdapat keraguan atau kekhawatiran sebelum menggunakan suatu produk skincare.