Memencet jerawat adalah kebiasaan buruk yang dapat mengakibatkan jerawat semakin membengkak dan meradang. Tak hanya itu, sembarangan memencet jerawat juga dapat menyebabkan timbulnya bekas jerawat berupa noda hitam atau jaringan parut.
Namun seringkali sulit untuk menghentikan keinginan memencet jerawat. Jika sudah terlanjur memencetnya, sebaiknya lakukan langkah ini untuk mencegah terjadinya infeksi di area yang berjerawat.
Menjaga Kebersihan Kulit yang Berjerawat
Untuk mencegah terjadinya infeksi dan hal lain yang tidak diinginkan seperti luka maupun pendarahan, sebaiknya perhatikan kebersihan kulit wajah. Terutama kebersihan di area yang berjerawat.
Cuci wajah secara rutin menggunakan pembersih wajah dengan kandungan gentle atau lembut untuk kulit. Serta hindari menyentuh wajah dengan tangan kotor. Pastikan tangan dan alat-alat kecantikan telah bersih dari kotoran sebelum menggunakannya.
Hindari membersihkan wajah dengan cara yang kasar seperti menggosok dengan kasar. Sebab, hal ini dapat mengganggu proses penyembuhan luka pada jerawat yang telah dipencet.
Menjaga Kelembapan Kulit yang Berjerawat
Setelah memencet jerawat, kulit menjadi sangat sensitif dan rentan mengalami infeksi. Selain itu, kulit yang terluka juga memungkinkan bakteri penyebab jerawat tumbuh kembali.
Disinilah letak penting pembersihan wajah, agar tahap perawatan kulit selanjutnya dapat berjalan dengan maksimal, termasuk melindungi kelembapan kulit. Gunakan pelembap dengan kandungan yang lembut dan sesuaikan dengan jenis kulit atau pilih produk yang ramah untuk kulit berjerawat.
Selama menjaga kebersihan dan kelembapan kulit, hindari kegiatan eksfoliasi untuk sementara waktu. Ini bertujuan untuk mencegah kulit mengalami iritasi.
Jangan Dipegang dan Gunakan Perban Khusus
Salah satu langkah penting mencegah terjadinya infeksi setelah memencet jerawat adalah tidak memegang atau sembarangan menyentuhnya. Kebiasaan menyentuh jerawat yang sudah dipencet memiliki risiko tinggi terinfeksi dan menyebabkan timbulnya bekas jerawat menghitam.
Sembarangan menyentuh area jerawat yang sudah dipencet juga dapat menjadi faktor utama terbentuknya koreng. Jika luka jerawat terbuka, sebaiknya gunakan perban khusus untuk mengurangi kemungkinan tersentuh tangan yang kotor.
Perban khusus juga memiliki fungsi lain yakni menjadi segel yang menjaga kelembapan kulit. Serta menurunkan risiko infeksi berlebihan pada kulit.